7.16.2011

CEO Dow Jones Mengundurkan Diri


Pimpinan News Corp, Les Hinton, mengundurkan diri, terkait dugaan perannya pada skandal penyadapan telepon yang mengguncang perusahaan media News of the World milik Rupert Murdoch. Les Hinton merupakan Direktur Eksekutif di Wall Street Journal dan Dow Jones, sejak Murdoch mengambil alih kedua media itu pada akhir 2007.

Pada surat pengunduran dirinya, Hinton yang kini berusia 67 tahun, meminta maaf atas “penderitaan yang menimpa orang-orang tak berdosa” akibat gangguan ilegal yang dilakukan oleh reporter-reporter dan detektif-detektif swasta dari News of the World – tabloid mingguan Inggris milik raksasa media News Corporation yang tutup 10 Juli 2011 kemarin karena skandal penyadapan telepon terhadap korban dan keluarga korban serangan teroris 11 September 2011.

Hinton menjabat sebagai pimpinan News International – divisi surat kabar Murdoch di Inggris – dari tahun 1997 sampai 2007, ketika sebagian besar skandal penyadapan telepon itu mulai mengemuka dan mendapat sorotan publik. Hinton meyakini, skandal itu diakibatkan oleh satu orang reporter yang bertindak sendiri.

“Tidak relevan menyebut saya abai terhadap apa yang telah terjadi. Dengan situasi seperti ini, saya rasa pantas bagi saya untuk mengundurkan diri,” kata Hinton seperti dilansir The Telegraph. “Ketika saya meninggalkan News International untuk memimpin Wall Street Journal pada Desember 2007, saya yakin oknum-oknum busuk di News of the World telah dieliminasi,” tegas Hinton.

“Saya yakin pelajaran berharga telah diambil, dan integritas jurnalistik telah dipulihkan. Tidak pernah ada bukti apapun yang disampaikan pada saya, yang mengindikasikan bahwa praktek ilegal itu dilakukan lebih dari satu jurnalis,” kata Hinton lagi.

Pengunduruan diri Hinton ini terjadi hanya beberapa jam setelah Rebekah Brooks, penerusnya di News International sekaligus mantan editor News of the World, juga mengundurkan diri di tengah tekanan kuat atas skandal penyadapan telepon itu. Skandal ini juga menyebabkan Murdoch membatalkan rencananya untuk membeli saham mayoritas atas BSkyB – sebuah layanan TV berbayar.

Murdoch sendiri menyatakan menerima pengunduran diri Hinton dengan “amat sedih dan menyesal.” Ia juga mengatakan, ia dan Hinton telah melalui “perjalanan mengesankan bersama selama lebih dari 52 tahun.” Murdoch menyebut, akhir seperti ini sungguh “di luar perkiraan dan membawa kesedihan.” 





Jangan lupa dukung blog Raziq di Kontes TOP 1 Oli Sintetik Mobil-Motor Indonesia. Makasih yaa ^_^






WirausahaKontak Jodoh
Mobil BekasPasang Iklan Rumah


lintasberita

0 komentar:

Posting Komentar